Pemdes Transparansi APBDES, Tempat Strategis Dipasangi Baliho -->
Cari Berita

Pemdes Transparansi APBDES, Tempat Strategis Dipasangi Baliho


BUGISWARTA.com, Bone Selatan -- Baliho selain sebagai sarana atau media berpromosi yang mempunyai unsur memberitakan informasi event atau kegiatan yang berhubungan dengan masyarakat luas kini juga menjadi salah satu wadah alternatif yang digunakan oleh Pemerintah Desa (Pemdes) untuk memaparkan penggunaan alokasi dana anggaran yang telah dikucurkan oleh pemerintah ke desa-desa sebagai bentuk transparansi kepada masyarakat.
Beberapa desa yang ada di Kabupaten Bone telah memasang baliho yang berisikan rincian penerimaan dan penggunaan anggaran yang telah digelontorkan untuk desa dari Pemerintah. Salah satu desa yang sudah terlihat memasang baliho yakni Desa Arasoe yang berada di Kecamatan Cina Kabupaten Bone.
Sekretaris Desa Arasoe yang dimintai keterangannya pada hari Selasa, 16 Mei 2017 lalu mengungkapkan bahwa "Maksud dan tujuan memasang baliho tersebut pada titik yang dianggap strategis karena sesuai dengan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 yang mengedapankan transparansi terhadap msyarakat tentang anggaran yang masuk di desa, maka tindakan membuat baliho ini dijadikan wadah untuk segera menyebarluaskan kepada khayalak masyarakat Desa Arasoe apa saja yang akan lakukan dan laksanakan terhadap anggaran yang masuk", Andi Amal Pahsya memaparkan.

"Pemasangan baliho ini kami lakukan agar masyarakat bisa mengetahui secara langsung rincian penggunaan anggaran yang masuk dengan mengedepankan transparansi penggunaan anggaran" lanjut Andi Amal Pahsya, S.Pd (16/05/2017)
Andi Amal juga menegaskan bahwa Pemerintah Desa Arasoe di bawah kepemimpinan H. Andi Syarifuddin,A.Ma mengajak masyarakat untuk bisa mengawasi proses penggunaan anggaran dan siap menerima kritikan dari masyarakat.

"Kami mengajak masyarakat untuk ikut mengawasi penggunaan anggaran yang dikucurkan oleh pemerintah" lanjutnya.
Saat bugiswarta.com berkunjung ke salah satu percetakan yang ada di Kabupaten Bone tampak beberapa karyawan percetakan sibuk mengedit dan menerima pesanan baliho tentang transparansi penggunaan anggaran desa.
Hal ini membuktikan bahwa desa yang ada di Kabupaten Bone mulai bersifat terbuka untuk memberikan informasi terkait internal kepada masyarakatnya tentang penggunaan dana yang ada di desa.

ASRUL/MULIANA AMRI