 |
BUGISWARTA.com, Sinjai -- Sebanyak 38 pesilat Perguruan Silat Nahdatul Ulama (PSNU) Pagar nusa Sinjai menjalani ujian kenaikan tingkat (UKT) yang dilaksanakan di Gunung bawakaraeng Desa Gunung perak Sinjai Barat. Minggu, 23 April 2017.
Sebelum diadakan pengukuhan kenaikan sabuk bagi 31 orang kader serta 7 orang yang dikukuhkan menjadi Warga PSNU Pagar Nusa, terlebih dahulu diadakan tes mental dan fisik sebagai salah satu persyaratan dalam perguruan ini.
Ketua Panitia Muallim mengatakan bahwa oeserta sebelumnya menjalani serangkaian tes dan yang lulus dalam ujian pertama ini, ditandai dengan pemasangan sabuk, usai digembleng dengan berbagai latihan fisik, jurus, serta tenaga dalam.
"Alhamdulillah kita telah melaksanakan UKT ini dengan lancar, jadi tadi ada sekitar 37 orang yang dikukuhkan yang merupakan hasil latihan selama beberapa bulan ini", katanya.
Sementara itu pembina PSNU Pagar Nusa Sinjai, Luki Eko Andrianto menuturkan saat ini perguruan silat dibawah naungan NU ini telah berkembang pesat di Sinjai, hal ini ditandai dengan semakin banyaknya peminat dari berbagai kalangan yang berniat untuk ikut mempelajarinya.
"Kedepan kita akan semakin giat untuk masuk ke lingkungan sekolah dan setiap kecamatan bahkan walau saat ini kita fokus membesarkan Pagar Nusa di Sinjai namun ketika ada kesempatan di kabupaten tetangga maka kita juga akan sasar itu", paparnya.
Luki berkeyakinan kuat jika para pendekar Pagar Nusa yang kini tengah menjalani pengukuhan akan senantiasa untuk mengedepankan serta semakin memahami organisasi.
"PSNU tercipta agar mengisi kemerdekaan jadi warga Pagar Nusa harus paham itu dan menjadi warga yang siap membela NKRI, Jadi dalam UKT tadi kita tekankan kita negara kesatuan dengan dasar Pancasila sehingga tidak ada lagi asas lain dalam negara kita ini, sehingga siapapun warga Pagar Nusa harus mempunyai mental yang kuat, dan menumbuhkan rasa kecintaan kepada NKRI dan ikut menjaga keutuhan bangsa", kuncinya.
IZHAR/MULIANA AMRI
Sebelum diadakan pengukuhan kenaikan sabuk bagi 31 orang kader serta 7 orang yang dikukuhkan menjadi Warga PSNU Pagar Nusa, terlebih dahulu diadakan tes mental dan fisik sebagai salah satu persyaratan dalam perguruan ini.
Ketua Panitia Muallim mengatakan bahwa oeserta sebelumnya menjalani serangkaian tes dan yang lulus dalam ujian pertama ini, ditandai dengan pemasangan sabuk, usai digembleng dengan berbagai latihan fisik, jurus, serta tenaga dalam.
"Alhamdulillah kita telah melaksanakan UKT ini dengan lancar, jadi tadi ada sekitar 37 orang yang dikukuhkan yang merupakan hasil latihan selama beberapa bulan ini", katanya.
Sementara itu pembina PSNU Pagar Nusa Sinjai, Luki Eko Andrianto menuturkan saat ini perguruan silat dibawah naungan NU ini telah berkembang pesat di Sinjai, hal ini ditandai dengan semakin banyaknya peminat dari berbagai kalangan yang berniat untuk ikut mempelajarinya.
"Kedepan kita akan semakin giat untuk masuk ke lingkungan sekolah dan setiap kecamatan bahkan walau saat ini kita fokus membesarkan Pagar Nusa di Sinjai namun ketika ada kesempatan di kabupaten tetangga maka kita juga akan sasar itu", paparnya.
Luki berkeyakinan kuat jika para pendekar Pagar Nusa yang kini tengah menjalani pengukuhan akan senantiasa untuk mengedepankan serta semakin memahami organisasi.
"PSNU tercipta agar mengisi kemerdekaan jadi warga Pagar Nusa harus paham itu dan menjadi warga yang siap membela NKRI, Jadi dalam UKT tadi kita tekankan kita negara kesatuan dengan dasar Pancasila sehingga tidak ada lagi asas lain dalam negara kita ini, sehingga siapapun warga Pagar Nusa harus mempunyai mental yang kuat, dan menumbuhkan rasa kecintaan kepada NKRI dan ikut menjaga keutuhan bangsa", kuncinya.
IZHAR/MULIANA AMRI