 |
BUGISWARTA.com, Sinjai---Pimpinan cabang gerakan pemuda ansor (GP ANSOR) Sinjai bersama Satkorcab Banser Sinjai menyikapi maraknya kegiatan "Masirah Panji Rasulullah" yang rencananya diselenggarakan oleh Hizbut Tahrir (HTI) Surabaya, Jawa Timur di Makassar. Sabtu, 8 April 2017.
Kegiatan sama yang akan dilaksanakan di Lapangan Karebosi Makassar pada 16 April 2017 yang dibingkai dalam kegiatan tabligh akbar yang bertemakan Khilafah kewajiban syari'i jalan kebangkitan ummat ini mematik reaksi keras dari organisasi di bawah naungan Nahdatul Ulama ini.
Hal ini ditegaskan ketua GP Ansor Sinjai Muhammad Naim, menurutnya bentuk gagasan khilafah yang diprakarsai oleh HTI dapat membahayakan dan merongrong 4 (empat) Pilar Bangsa yakni Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, NKRI dan UUD 1945.
"Kita menolak kegiatan yang akan dilaksanakan oleh HTI di Makassar karena hal ini dapat memecah persatuan bangsa, saat ini kita sudah menyurat ke instansi terkait penolakan tersebut", Naimmenuturkan.
Lebih lanjut katanya pihaknya mengajak kepada pengikut HTI dan sejenisnya untuk kembali pada ajaran Islam Ahlussunnah Wal jama'ah yang sesuai dalam bingkai NKRI.
Sementara itu Ketua Satkorcab Banser Sinjai Sulaeman mengatakan saat ini dirinya sudah siap sedia dan melakukan kroscek pasukan untuk mengantisipasi hal ini.
"Kepada seluruh anggota Banser Kabupaten Sinjai kita telah intruksikan untuk bekerjasama dengan Pemerintah, TNI dan POLRI guna mengambil langkah-langkah strategis dalam menghalau kegiatan-kegiatan yang sengaja menyebarkan propaganda khilafah dengan tujuan mengubah Pancasila sebagai ideologi dan UUD 1945 sebagai dasar negara", tegasnya.
IZHAR/MULIANA AMRI