Sekitar 60 mjurid dari kedua Perguruan Silat Nahdatul Ulama (PSNU) Pagar Nusa Sinjai dan Perguruan Tapak Suci dari Muhammadiyah menggunakan seragam kebesaran menggelar latihan bersama.
Pembina PSNU Pagar Nusa Sinjai Luki Eko Andrianto, SH. MH mengatakan hal tersebut merupakan salah satu contoh hubungan yang baik serta keharmonisan antara dua perguruan yang berbeda, dimana dalam ajarannya Pesilat diwajibkan untuk selalu mengedepankan Tawadhu terhadap sesama.
"Melalui moment ini mari kita ciptakan rasa persaudaraan dalam setiap hal, jangan sampai ada keributan terjadi antar siswa yang menjadi anggota Pagar nusa maupun siswa yang menjadi anggota Tapak suci, " Katanya.Senada dengan itu Guru SMA I Tellulimpoe Sulaeman menegaskan jika ada keributan yang terjadi antar siswa dari kedua perguruan baik disekolah maupun diluar sekolah maka siap-siap untuk dikenakan sanksi dan dikeluarkan dari masing-masing perguruan serta tidak dibolehkan ikut latihan lagi.
"Kita ingin ciptakan Siswa bisa berprestasi dalam seni bela diri, bukan hanya melatih fisik namun juga melatih mental jadi kita harap timbul juga rasa saling menghargai dan saling menghormati antara perguruan satu dengan yang lain, " Kuncinya.IZHAR/Usman