A Muh. Rifqi Ismulail Sekertaris DPD IMM Sul-Sel
Makassar, Bugiswarta.com -- Menurunnya angka gizi buruk di Sulawesi Selatan, Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPD IMM) Sulawesi Selatan memberikan apresiasi terhadap kinerja Pemerintah, pasalnya, data yang diperoleh DPD IMM Sulsel dari Kementerian Kesehatan RI pada Tahun 2015 sebanyak 142 kasus gizi buruk, semenntara pada tahun 2016 Gizi buruk hanya mencapai 103 Kasus.
Sekretaris DPD IMM Sulsel, Rifqi Ismulail mengatakan, dari data yang diperoleh, ini merupakan keseriusan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam menangani kasus Gizi buruk yang menimpah Masyarakat
“Kami memperoleh data dari Direktorat Bina Gizi Kementerian Kesehatan RI bahwa presentasi kasus gizi buruk di Sulawesi Selatan di tahun 2016 ada sebanyak 103 kasus, angka itu menurun dari 142 kasus tahun 2015,” A Muh Rifqi Ismulail, Selasa (24/1/2017).
Rifqi melanjutkan, kasus Gizi buruk terbanyak di Sulawesi Selatan berada di Kabupaten Wajo, Kabupaten Luwu dan Kota Makassar, dalam menangani kasus Gizi buruk, Kata Rifqi Pemerintah harus memasifkan promotif, preventif dengan melibatkan partisipasi masyarakat.
“Kami DPD IMM Sulsel akan melakukan penyuluhan kesehatan serentak di seluruh cabang IMM se-Sulsel. Ini sebagai support kami pada pemerintah provinsi. Semoga tahun 2017 ini kasus gizi buruk dapat dientaskan dan tidak terjadi lagi di masyarakat Sulsel,” jelasnya
Dia mengingatkan, dalam Menyambut hari gizi nasional yang jatuh tanggal 25 Januari 2017, tugas pokok pemerintah Sulsel khususnya dinas kesehatan untuk menurunkan angka kasus gizi buruk, Pemerintah harus memiliki langkah-langkah Strategis guna mengantisipasi melonjaknya Kasus Gizi Buruk di Sulawesi Selatan
SYAHRUDDIN